TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang pemuda tega membunuh ayahnya karena ditegur saat sedang merokok.
Menurut akun Facebook Hari Santoso, insiden tersebut terjadi di Dusun Bungur, Desa Medaeng, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur pada Rabu (20/3/2019) malam.
Korban bernama Heru Mustofa (70) dibunuh oleh Irawan (29) yang mengidap gangguan jiwa.
Dikutip dari Surya, Kanit Reskrim Polsek Waru, Iptu Untoro mengatakan pelaku marah karena ditegur oleh korban, kemudian memukul Heru dengan tangan.
Saat heru tergeletak, pelaku memukulnya dengan barbel buataan sendiri di bagian belakang kepala korban.
"Sehabis memukuli korban, pelaku langsung berlari keluar rumah. Sambil teriak, pelaku minta tolong kalau ayahnya sudah meninggal dan mengakui yang memukuli adalah dirinya. Kejadiannya sekitar pukul 18.30 wib," jelasnya.
Warga yang mendengar teriak langsung menuju rumah korban dan melihat Heru telah tergeletak bersimbah darah.
Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim dan warga melaporkan pelaku ke pihak kepolisian.
Pelaku berada di rumah saat ditangkap dan tidak mencoba kabur.
Meskipun Irawan mengidap gangguan jiwa yang dibuktikan dengan surat dari Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur, ia tetap akan diperiksa.
"Untuk proses penyelidikan, kita akan lakukan pemeriksaan kejiwaan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim," tambahnya.
(Tribun Video/Surya)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Anak Bunuh Ayah Kandung di Medaeng Sidoarjo, Berawal dari Teguran saat Merokok
http://surabaya.tribunnews.com/2019/0...
Menurut akun Facebook Hari Santoso, insiden tersebut terjadi di Dusun Bungur, Desa Medaeng, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur pada Rabu (20/3/2019) malam.
Korban bernama Heru Mustofa (70) dibunuh oleh Irawan (29) yang mengidap gangguan jiwa.
Dikutip dari Surya, Kanit Reskrim Polsek Waru, Iptu Untoro mengatakan pelaku marah karena ditegur oleh korban, kemudian memukul Heru dengan tangan.
Saat heru tergeletak, pelaku memukulnya dengan barbel buataan sendiri di bagian belakang kepala korban.
"Sehabis memukuli korban, pelaku langsung berlari keluar rumah. Sambil teriak, pelaku minta tolong kalau ayahnya sudah meninggal dan mengakui yang memukuli adalah dirinya. Kejadiannya sekitar pukul 18.30 wib," jelasnya.
Warga yang mendengar teriak langsung menuju rumah korban dan melihat Heru telah tergeletak bersimbah darah.
Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim dan warga melaporkan pelaku ke pihak kepolisian.
Pelaku berada di rumah saat ditangkap dan tidak mencoba kabur.
Meskipun Irawan mengidap gangguan jiwa yang dibuktikan dengan surat dari Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur, ia tetap akan diperiksa.
"Untuk proses penyelidikan, kita akan lakukan pemeriksaan kejiwaan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim," tambahnya.
(Tribun Video/Surya)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Anak Bunuh Ayah Kandung di Medaeng Sidoarjo, Berawal dari Teguran saat Merokok
http://surabaya.tribunnews.com/2019/0...
Pemuda Tega Pukul Ayahnya dengan Barbel hingga Tewas Bersimbah Darah karena Ditegur saat Merokok camera iphone 8 plus apk | |
1 Likes | 1 Dislikes |
181 views views | 37.4K followers |
News & Politics | Upload TimePublished on 21 Mar 2019 |
Không có nhận xét nào:
Đăng nhận xét